Tips Menulis Prosa Cerpen

Cerpen jelas sangat sering didengar oleh telinga kita bukan . . . tapi taukah bahwa hakikat dari cerpen itu sendiri apa??? hayo siapa yang belum tau cerpen itu apa?? tolong, dibantu ya dibantu ya . . . prok prok prok, (hoohoohoo, kaya . . . .)

Baiklah sebelum kita beranjak ke tips menulis cerpen, ada baiknya kita mengetahui dulu apa hakikat cerpen dan apa saja unsur pembangun dalam sebuah cerpen itu sendiri.Cerpen merupakan salah satu ganre sastra yang berbentuk prosa atau fiksi, dimana di dalamnya terdapat unsur pembangun cerita yaitu tema, alur cerita, penokohan, setting dan latar.
nah, udah taukan apa itu cerpen??? langsung yak . . . langsung yak . . .
Okay langsung ke tips menulis cerpen ya,
Tips menulis cerpen yang pertama, tentukan dulu tema atau gagasan yang akan diangkat dalam sebuah cerita yang hendak ditulis. Tema ini nantinya akan menjadi pembatas bila saja tulisan kita melenceng ke lain arah.
Tips menulis cerpen yang kedua, tentukan alurnya. Maksudnya, alur itu merupakan jalannya suatu cerita dari awal pembukaan cerita ke klimaks alias datangnya permasalahan/ konflik sampai penyelesaian masalah atau hasil akhirnya untuk menyelesaikan suatu cerita.
Tips menulis cerpen yang ketiga,  tentukan jumlahnya tokoh dan penokohannya serta dukung dengan pemilihan kata yang digunakan untuk berdialog atau percakapan dari si tokoh itu sendiri.
Tips menulis cerpen yang keempat, setting latar dan waktu.  Latar merupakan tempat terjadinya suatu peristawa dalam suatu cerita dan jangan lupa tentukan waktu yang tepat dalam isi ceritanya, buat sebaik mungkin sesuai dengan tema yang diambil.
Tips menulis cerpen yang kelima, mulailah bercerita dengan sepenggal kisah yang singkat karena cerpen merupakan bacaan yang selesai dibaca dalam sekali duduk.
Tips menulis cerpen yang terakhir, jika sudah selesai membuat ceritanya jangan lupa periksa dan teliti kembali pekerjaannya, apakah tanda baca dan ejaannya sudah benar.

Nah, mungkin itu saja dulu ya . . . Selamat mencoba !!
udah ngantuk ni, mau istirahat dulu. bye . . .

0 komentar:

Posting Komentar

 

Bahasa Sastra Indonesia | Copyright © 2009 | Designed by bahasa sastra indonesia